Realisasikan Resolusi 2021 Bersama ASUS ZenBook Flip S (UX371)
Ambill setiap kesempatan yang datang, sekecil apapun tak boleh disia-siakan – Era Wijaya, 2021
Quotes di atas merupakan quotes yang saya ambil dari buku antologi kedua saya, yaitu buku RESOLUSI 2021. Dalam prakata buku kami, mbak Dyah Rooslina selaku penanggung jawab mengungkapkan bahwa resolusi adalah suatu harapan dan cita-cita yang ingin dicapai di tahun baru. Secara umum, tujuan resolusi yang kerap muncul adalah untuk menjadi pribadi yang lebih baik dari tahun sebelumnya.
Menjelang perayaan tahun baru, orang kerap berbondong-bondong untuk mengungkapkan resolusinya di media sosial. The Harris Poll, CIT Bank, menyebutkan bahwa setidaknya ada 43% orang Amerika yang membuat resolusi tahun baru. Namun, berkebalikan dengan momen membuatnya, berdasarkan survei YouGov, ternyata hanya 7% saja yang mengaku menjalankan resolusinya. Walau terpisah benua, tetapi hasil survei tersebut bisa cukup menjadi acuan, karena faktanya merealisasikan resolusi tak semudah membalikkan telapak tangan.
Seringkali resolusi dibuat secara impulsif. Menjelang tahun baru, pada momen yang hangat, secara impulsif kita kerap membuat rencana-rencana besar, layaknya anak kecil yang ditanya tentang apa cita-citanya, serta merta ia menjawab profesi yang diinginkan saat itu tanpa berpikir panjang. Resolusi kerap tidak dibuat dengan refleksi mendalam. Hanya menjawab dengan apa yang dirasa baik saat itu hingga akhirnya menguap ditelan waktu.
Memang ada benarnya
jika membuat komitmen di waktu yang simbolik seperti awal tahun akan membuat
kita akan lebih teguh mempertahankannya, sehingga kita akan lebih terdorong
untuk melakukan rencana-rencana tersebut. Memulai di awal tahun bisa memberikan
dorongan secara psikologis. Agar kita dapat melangkah dan merealisasikan
resolusi tahun baru, kita perlu menentukan tujuan besar dalam hidup, memahami
langkahnya, dan fokus sehingga resolusi dapat terlaksana.
Kenali diri, lakukan aksi! – Era Wijaya, 2021
Dengan menuliskan Resolusi 2021 ke dalam buku dan dibaca oleh khalayak, maka kita akan lebih terpacu untuk fokus dalam merealisasikan resolusi |
Salah satu cara agar kita konsisten adalah menuliskan resolusi yang ingin dicapai. Nggak tanggung-tanggung, saya dan teman-teman menuliskannya ke dalam sebuah buku Resolusi 2021. Pada awalnya saya sempat ragu untuk menuliskan resolusi saya. Namun setelah saya merenungkan tahun 2020, bukan tahun yang mudah memang, namun dari sana saya dapat menentukan tujuan untuk menentukan Resolusi 2021.
Pada sebuah kelas pelatihan di tahun 2018, saya
mempelajari tentang kuadran aktivitas. Aktivitas ini mengacu kepada kemampuan
kita dan kegiatan yang dilakukan sehari-hari. Penjabarannya sebagai berikut:
Kuadran Satu: Kegiatan yang disukai dan bisa
dilakukan
Kuadran Dua: Kegiatan yang disukai tapi tidak bisa
dilakukan
Kuadran Tiga: Kegiatan yang tidak disukai tapi bisa
dilakukan
Kuadran Empat: Kegiatan yang tidak disukai dan tidak
bisa dilakukan
Agar kita bisa menemukan aktivitas yang tepat, maka
kita harus paham tentang perbedaan bakat dan kekuatan. Bakat merupakan pola pikiran, perasaan, dan perilaku yang
berulang-ulang, alami, dan dapat membuat kita produktif. Sedangkan kekuatan adalah suatu kegiatan yang
disukai (enjoy), mudah dikuasai (easy), hasilnya bagus (excellent), dan bermanfaat (earn).
Dari hasil refleksi diri, saya dapat memetakan
kuadran aktivitas saya sebagai berikut:
Walau di kuadran satu ada banyak hal yang bisa saya
lakukan, namun saya harus menentukan prioritas agar bisa fokus berkarya dan
menjadi makin produktif. Hal ini membuat saya mengerucutkan pilihan pada tiga
aktivitas utama:
Freelance Illustrator (and graphic designer sometimes)
Dunia menggambar adalah pemantik kebahagiaan sejak
usia saya belia. Hanya saja, karena saya bekerja di bidang yang tidak sesuai
dengan bakat, maka makin lama aktivitas menggambar saya lupakan. Baru di
pertengahan tahun 2020 saya menyadari kembali kesenangan saya pada menggambar.
Di dunia yang serba digital kita makin dimudahkan dengan berbagai aplikasi
desain digital. Agar semakin mumpuni dalam bergelut di bidang ilustrasi,
tentunya saya harus banyak berlatih dan mendalami aplikasi desain yang saya
gunakan. Targetnya sih setidaknya dalam sehari menghasilkan satu karya.
Sejak saya mengenal art theraphy, saya semakin ingin mendalaminya dengan menggunakan
media digital. Salah satu alasannya sih agar tidak mengkonsumsi terlalu banyak
kertas. Target saya, saya bisa mendesain ilustrasi buku di tahun 2021 ini.
Semoga diberikan jalan. Aamiin..
Blogger & Penulis
www.sapamama.com
adalah awal mula saya terjun di dunia tulis menulis. Awalnya saya menulis
sebatas tentang parenting, namun berkembang menjadi lifestyle blogger dengan
pertimbangan lebih banyak hal yang bisa di gali dan dikisahkan. Dua tahun
menulis di blog, saya mulai berani melangkah ke dunia tulis menulis dengan
bekerjasama dalam beberapa buku antologi baik fiksi maupun non fiksi.
Bekerjasama dengan penulis lain ternyata menyenangkan. Namun demikian, saya
memiliki tujuan untuk menerbitkan buku anak di awal tahun 2022 sebagai kado
ulang tahun suami dan anak saya.
Youtuber & Story Teller
Sejak 2018
saya ingin membuat podcast untuk mendongeng. Saat itu keberanian saya
belum muncul, bahkan setelah mengikuti kelas dongeng, podcast, dan public speaking. Di awal 2021 saya
bertekad melakukan perubahan. Saya memulai langkah awal dengan menghubungi
beberapa penerbit untuk membacakan buku anak yang mereka terbitkan.
Alhamdulillah, PT. Kanisius, sebuah penerbit dari Yogyakarta menyambut baik
niat saya dan memberikan dukungan sehingga saya bisa melahirkan kanal YouTube
SAPAMAMA BERCERITA.
Ketiga kemampuan diatas saya poles dengan mengikuti
kelas pelatihan online. Saya mengikuti kelas dari dalam dan luar negeri. Jadi,
selain WFH (Working From Home), saya
juga SFH (School From Home) untuk
meningkatkan kualitas diri.
Selain ketiga aktivitas, terkadang saya juga diminta untuk menjadi narasumber dalam kelas seni dan parenting.
Silahkan membaca artikel: Memilih Media Belajar Online Terbaik dan Pengalaman Pertama Youtube Live. Apa Saja Persiapan Yang Dibutuhkan?
Personal branding adalah hal penting bagi kami yang terjun di dunia profesional. Dengan berbekal pada ketiga kemampuan di atas, saya ingin memperkuat branding sebagai lifestyle blogger kreatif yang aktif di dunia ilustrasi dan story telling.
Kendala yang kerap dihadapi dalam menggapai mimpi
Just action and do what you wanna do. As long as it makes you happy, just do it! – Sri Rahayu Fajarwati, 2021
Saat kita mulai melangkah untuk mengembangkan diri
dan menjadi produktif, tentu ada saja problematika dan kendala yang dihadapi.
Tapi, ketika menjalani apa yang kita sukai, walau kita berbenturan dengan kendala,
kita akan tetap teguh dan bisa menghadapi kendala tersebut dan menemukan
solusi. Selama berproses dengan profesi ganda sebagai illustrator, blogger, youtuber, dan voice over tallent,
saya juga kerap menemukan kendala non teknis dan teknis.
Kendala Non Teknis
Sudah rahasia umum bahwa banyak dari kita yang
memiliki pemikiran ingin mendapatkan barang yang murah, cepat diproduksi, dan hasilnya bagus.
Hukum yang sama berlaku di bidang ilustrasi dan desain grafis. Inginnya mendapatkan
desain dengan yang bagus dengan cepat serta harga murah.
Sedikit cerita ya, pertengahan tahun 2020 saya sempat open commission dengan rate card yang jelas. Dengan rate tersebut saya bisa jamin bahwa desain dan iustrasi yang saya hasilkan unik dan tidak pasaran. Namun mungkin memang belum berjodoh, sehingga dari 10 orang yang tanya-tanya, ada 2 saja yang deal artinya sudah bagus. Itupun dengan unlimited revisi, duh.
Dari kejadian itu, saya belum berani lagi untuk
open commission. Justru saya
memberikan jasa desain gratis pada teman-teman yang membutuhkan jasa desain dan
ilustrasi. Setiap bulan saya menyediakan kuota untuk mereka yang benar-benar
membutuhkan jasa desain. Hitung-hitung untuk mengasah skill dan kemampuan saya.
Namun, earning
happiness is not enough. Suatu aktivitas yang kita pilih untuk dapat
dikatakan sebagai kekuatan harus
menghasilkan cuan. Ada tagihan
bulanan yang harus kita penuhi, kawan… Oleh karena itu, alih-alih
mempertahankan kelas dalam negeri yang justru terkendala untuk dijangkau, saya
berencana untuk mengembangkan sayap ke pasar luar negeri yang dikenal lebih
loyal dan menghargai suatu karya desain ilustrasi. Kendalanya pun merangkak
menuju kendala teknis.
Kendala Teknis
Produk yang saya hasilkan adalah tulisan, ilustrasi,
dan video. Saya menggunakan dua perangkat untuk menghasilkan ketiga jenis karya
tersebut karena keterbatasan memory
perangkat. Mungkin karena usia perangkat yang hampir menyentuh angka 10 tahun,
maka kecepatan kerja dan daya tampungnya sudah tidak bisa memenuhi kebutuhan
saya lagi. Selain proses kerja yang memakan waktu lama, perpindahan data yang
terjadi harus menggunakan email karena kedua perangkat ini tidak bisa
terkoneksi menggunakan USB.
Jujur saja, karena hal ini, sesuatu yang sederhana
bisa jadi ribet banget! Mau tak mau
ini mempengaruhi performa dan kecepatan kerja saya. File yang seharusnya bisa langsung dikirim kepada klien harus
mampir untuk dimatangkan di perangkat utama. Saya juga harus berpacu dengan
waktu, boros waktu dan lebih boros kuota data internet. Ruginya jadi dobel.
Menulis dan membuat desain sama-sama memerlukan inspirasi. Oleh karena itu, seringkali saya mencari inspirasi di luar rumah. Namun, karena baterai perangkat saya sudah jebol, maka saya harus selalu terkoneksi dengan colokan listrik di manapun saya berada. Pernah pada suatu waktu ketika, saya didapuk menjadi pembicara dalam acara YouTube Live dengan perantara Streamyard, saya harus berbondong-bondong mencari tempat untuk Live. Ada tempat dengan sinyalnya kuat tapi tanpa colokan, begitu nemu colokan, ternyata sinyalnya lemah. Beruntung di rumah ada kabel roll panjang yang bisa digunakan sehingga pada akhirnya kelas dapat berjalan lancar tanpa hambatan.
Kembangkan Kreativitas Hingga Puncak Bersama ASUS ZenBook Flip S (UX371)
Jika saya bertanya pada suami dan teman-teman tentang
laptop apa yang direkomendasikan, maka mereka akan merekomendasikan ASUS. Yah, nggak heran juga sih, di bulan Januari
2021 saja 16 produk ASUS & ROG berhasil menggondol penghargaan CES 2021 Innovation
Awards. Empat diantaranya adalah produk ASUS ZenBook. Nah, saya pribadi memilih
salah satu produk ASUS ZenBook Flip S (UX371) yang baru saja dirilis di awal tahun 2021.
Sebagai orang yang bekerja di bidang industri
kreatif, tentu penampilan kita harus diperhatikan. Tak hanya penampilan fisik
kita, gawai yang kita gunakan juga menjadi satu kesatuan yang harus
dipertimbangkan. ASUS ZenBook Flip S UX371 yang merupakan laptop convertible
paling premium dari ASUS memiliki tampilan mewah, ringkas, dan ringan sehingga
sangat cocok untuk melengkapi personal brand saya sebagai lifestyle blogger yang aktif dan kreatif.
ASUS ZenBook Flip S (UXW371) untuk sentuhan prima personal branding
Sebagai orang yang bekerja
di bidang industri kreatif, tentu penampilan kita harus diperhatikan. Tak hanya
penampilan fisik semata, gawai yang kita gunakan juga menjadi satu kesatuan
yang harus dipertimbangkan. ASUS ZenBook Flip S UX371 yang merupakan laptop convertible
paling premium dari ASUS memiliki tampilan mewah, ringkas, dan ringan sehingga
sangat cocok untuk melengkapi personal brand saya sebagai lifestyle blogger yang aktif
dan kreatif.
ASUS ZenBook Flip S (UX371) memiliki layar convertible yang bisa diputar 360 derajat sehingga dapat digunakan layaknya tablet. Dengan bentang layar sebesar 13.3”, saya bisa leluasa membuat ilustrasi layaknya melukis di atas kanvas.
ASUS ZenBook Flip S (UX371) sangat elegan, dengan tepian diamond-cut
berwarna Merah Tembaga yang secara sempurna melengkapi finishing Jade Black
yang prestisius. Hiasan dengan finishing brushed-aluminum di sepanjang tepian
keyboard menambahkan sentuhan akhir yang halus, jelas berkelas.
Dengan berat sebesar 1,2 kg
dan ketebalan 13,9 mm, ASUS ZenBook Flip S (UX371) menjadi
laptop premium yang ringan, tipis, dan mudah di bawa ke mana pun kita pergi.
Tentunya hal ini akan membuat saya bisa tetap aktif dan produktif walaupun
sedang bepergian.
Desain cantik nan elegan dengan ornamen Zen yang menenangkan namun berstandar Military Grade Durability membuat kita merasa nyaman dan aman bekerja layaknya bekerjasama dengan Supergirl |
Menyematkan Zen tentu bukan tanpa makna. Ornamen Zen disematkan di permukaan laptop ASUS ZenBook Flip S (UX371)dengan bentuk circular dan berpusat di tulisan ASUS, desain ini disematkan untuk memberikan efek menenangkan.
Kerja secepat kilat dengan ASUS ZenBook Flip S (UX371)
Komputer masa kini memiliki tampilan berbeda karena mereka memang berbeda. Dengan solid-state drive (SSD) dan teknologi terkini, Anda mendapatkan kecepatan, keamanan, ketahanan, dan desain yang cantik. Kami telah melakukan jajak pendapat, dan hasilnya, orang-orang lebih senang saat bepergian dengan PC modern.
PC modern juga dilengkapi dengan pena digital yang memiliki banyak manfaat. Sentuhan khas tercipta saat Anda membuat sketsa atau coretan pada dokumen dengan pena digital. Penelitian juga menemukan adanya peningkatan kinerja hingga 38% pada pelajar ketika mereka menggunakan pena digital untuk mengerjakan soal-soal sains. Tidak semua ide berupa kalimat, kini saatnya untuk tuangkan inspirasi segera dalam sketsa atau coretan pena digital di PC modern.
Salah satu kendala teknis
yang saya rasakan dalam berkarya adalah isu kecepatan. Dengan menggunakan ASUS
ZenBook Flip S (UX371) hal itu bisa diatasi dengan
sangat mudah. ASUS ZenBook Flip S (UX371) dikemas
dengan komponen berperforma luar biasa, termasuk prosesor Intel Core i7
Generasi ke-11 terbaru, grafis Intel Iris Xe, dan RAM berkecepatan tinggi
hingga 16 GB.
Apalagi ASUS ZenBook Flip S (UX371) juga dibekali dengan penyimpanan SSD PCIe 3.0 x4
secepat kilat. Ini artinya, ZenBook Flip S melakukan booting hanya dalam beberapa detik, dan aplikasi dimuat hampir
secara instan. ASUS ZenBook Flip S (UX371) jelas
bisa membantu mempercepat alur kerja saya untuk produktivitas yang luar biasa. Cihuy…!
Dengan bekerja menggunakan ASUS
ZenBook Flip S (UX371) tak akan lagi ada kendala
baterai. Kenapa?
Dengan adanya dukungan
USB-C Easy Charge, ini berarti ZenBook Flip S (UX371) dapat digunakan dengan berbagai pengisi daya USB-C standar. Kita
dapat menikmati pengisian daya ultra cepat dengan pengisi daya bersertifikat PD
(Pengiriman Daya). ASUS ZenBook Flip S (UX371) dilengkapi
adaptor pengisian daya cepat 65 watt, hal ini memungkinkan pengisian saat
bepergian dengan pengisi daya maskapai, pengisi daya portabel, atau power bank! Nyaman dan mudah
dimanapun kita berada walaupun di tengah perjalanan menggunakan kendaraan umum.
ASUS ZenBook Flip S (UX371) bisa bekerja seama hampir 10 jam tanpa jeda
jika kita menjalankan aplikasi kantoran, pada kasus saya biasanya untuk
menulis. Hmm…menggiurkan!
Jika perangkat digunakan
untuk mengerjakan banyak aplikasi sekaligus, kendala yang dihadapi selain
proses kerja yang lama adalah perangkat menjadi panas. Saya sering deg-degan
saat hal itu terjadi. Mau dimatikan kok nanggung,
mau tetap dinyalakan tapi sangat panas. Serba salah!
Hal itu tidak akan terjadi
jika saya menggunakan ASUS ZenBook Flip S (UX371) yang
memiliki suhu operasional rendah dan stabil pada kisaran 65 derajat celcius
dalam kondisi full load sehingga
tetap nyaman digunakan bahkan saat digunakan dengan mode tablet.
Layar dan Stylus berkualitas ASUS ZenBook Flip S (UX371)
Layar dan stylus adalah suatu kesatuan yang tak
terpisahkan bagi para desainer, dan ASUS ZenBook Flip S (UX371) jelas menjadi produk yang bisa memuaskan para
desainer dan pekerja industri kreatif lainnya. ASUS ZenBook Flip S (UX371) hadir dengan layar sentuh berukuran 13.3 inci
yang ditopang resolusi 4K/UHD (3840x2160
px) dengan refresh rate 60 Hz yang mampu menyajikan gambar yang jernih, cerah,
dan sempurna.
ASUS ZenBook Flip S (UX371) juga menggunakan menggunakan panel OLED (Organic Lighting-Emiting
Diode) yang mampu menghasilkan warna yang kaya dan
akurat pada tingkat kecerahan rendah sehingga kita bisa nyaman bekerja tanpa
memaksimalkan tingkat kecerahan. Hal ini memungkinkan ASUS ZenBook
Flip S (UX371) memiliki color coverage
100% pada color range DCI-P3 (133% sRGB) dan juga telah mengantongi sertifikasi
PANTONE Validated sehingga warna yang dihasilkan lebih nyata.
Apakah kalian pernah menggambar dengan smartphone
menggunakan jari?
Saya pernah. Saat itu saya sedang mengerjakan
commission. Saking lamanya durasi menggambar, jari-jari saya kaku dan menjadi sulit
digerakkan. Sejak saat itu, saya memutuskan bahwa stylus merupakan item wajib
saat berkarya.
ASUS ZenBook Flip S (UX371) dilengkapi dengan ASUS Pen yang bisa membantu saya menciptakan desain ilustrasi
dan grafis dengan nyaman, akurat, dan maksimal. ASUS Pen stylus memiliki pressure level sebesar 4096 dengan
10-300 gr pen-tip force sehingga
nyaman digunakan untuk menggambar dan berpadu sempurna dengan layar sentuh ASUS ZenBook Flip S (UX371).
ASUS Pen stylus tak hanya digunakan untuk menggambar
saja, namun juga bisa digunakan untuk pemakaian biasa terutama ketika ASUS ZenBook Flip S (UX371) berada dalam mode tablet. Penggunaan ASUS Pen stylus bisa menghindari adanya
sentuhan jari yang berminyak. Bahkan, akan sangat membantu saat kita berada di
daerah bersuhu dingin atau bersalju. Yah, siapa tahu nanti bisa pameran di
Jepang atau Perancis, ye khan…
Manfaat Kesehatan ASUS ZenBook Flip S (UX371)
Siapa sangka sebuah laptop bisa memberi manfaat
kesehatan. Bagi pemilik mata minder (minus-silinder) seperti saya, memilih
layar yang bisa menjaga kesehatan mata adalah wajib. Brightness ASUS ZenBook Flip S (UX371) mencapai 400 nits dengan Vesa HDR certified, TUV Rheinland Eye-Care Certified
Display dan dijamin aman untuk mata. ASUS ZenBook Flip S (UX371) memiliki cahaya biru yang rendah sehingga aman untuk penggunaan jangka panjang.
Bingkai Layar & Kamera Infra Merah Windows Hello
Bingkai kanan dan kiri ASUS ZenBook Flip S (UX371) cukup tipis, namun bingkai atas dan bawah agak sedikit tebal. Hal ini terjadi karena dibagian atas ada kamera 720p dengan infra merah, Kamera ini sudah mendukung fitur Windows Hello sehingga memungkinkan kita untuk login Windows tanpa mengetik password. Jadi lebih cepat dan aman.
Engsel Ergo-Lift Hinge
Layar ASUS ZenBook Flip S (UX371) dilengkapi dengan 360 derajat Ergo-Lift Hinge yang membuat laptop sedikit terangkat ketika layar di buka. Hal ini bisa meningkatkan kenyamanan saat kita mengetik di keyboard dan bisa menjadi sarana sirkulasi udara agar suhu laptop tetap terjaga.
Audio Yang Memanjakan Telinga
ASUS ZenBook Flip S (UX371) menggunakan dua buah speaker stereo Harman/Kardon Certified yang ditanam di bagian bawah kanan dan kiri laptop. Kedua speaker ini dilengkapi dengan aplikasi DTS Audio Processing untuk mengatur preset audio dan juga equalizer. Hasilnya tentu memukau dan berkelas, bahkan tidak kalah dengan kualitas suara pada laptop gaming.
Mudahnya Konektivitas
Di bagian sisi kiri ASUS ZenBook Flip S (UX371) terdapat 1 konektor HDMI, 2 konektor Thunderbolt 4 yang sudah mendukung USB4, display output, power delivery, dan GPU eksternal. Sedangkan di sisi kanannya terdapat USB 3.2 Gen 1 Type-A. Walau tidak membubuhkan 3.5mm audio jack, namun ada konverter USB Type-C yang bisa digunakan untuk menyambungkan 3.5mm audio jack. Selain itu ada juga USB konverter ke ethernet, jadi, jika membutuhkan jaringan yang stabil, kita bisa menggunakan adaptor ini saja. Bye bye... lari-lari cari lokasi untuk live YouTube...
Untuk konektivitas secara wireless, ASUS ZenBook Flip S (UX371) memiliki Intel Wi-Fi AX 201 yang sudah mendukung Wi-Fi 6 dan Multi User MMO. Ada juga Bluetooth v5 yang melengkapi laptop premium ini. Kalau kami sudah mulali event offline, berbekal laptop ini tak perlu bolak balik lagi.
Keyboard dan Numberpad
Menulis menggunakan keyboard ASUS ZenBook Flip S (UX371) akan mempermudah pekerjaan saya. Kenapa?
Karena laptop ini dibekali
dengan Edge to Edge Keyboard yang membentang dari kiri ke kanan laptop. Berhubung
bidangnya menjadi lebih luas, maka tentu akan meringankan pekerjaan menulis
saya. Fitur backlit juga disematkan di keyboard ini, sehingga kita bisa tetap
nyaman bekerja walau di ingkungan yang minim cahaya. Cocok banget untuk saya yang
sering lembur dibawah cahaya lampu tidur.
ASUS ZenBook Flip S (UX371) dilengkapi
touchpad NumberPad 2.0 sehingga kita
bisa mengetik angka di bidang touchpad.
Cara menampakkan virtual NumPad langkahnya cukup mudah, yaitu dengan menekan
sisi kanan atas touchpad maka NumPad sudah menyala siap untuk digunakan.
My ASUS, Menyempurnakan ASUS ZenBook Flip S (UX371)
Laptop mutakhir ini
dilengkapi dengan aplikasi My ASUS yang dapat digunakan untuk memeriksa status
garansi dan nomor seri perangkat. My ASUS juga dilengkapi dengan sistem diagnosis
potensi masalah yang mungkin terjadi di laptop, misalnya masalah pada Wi-Fi,
baterai, RAM, dan lain-lain. Mode pengaturan charging baterai juga bisa diatur melalui aplikais My ASUS. Jadi
pengisian daya bisa kita atur sesuai kebutuhan, mau diisi 60%, 80%, ataupun
100% pun bisa.
Tak berhenti sampai di situ, performa kipas juga bisa di atur menggunakan My ASUS lho… Mau mode performa, standar, whisper juga bisa. Jika kita ingin mengurangi intensitas cahaya biru, maka kita bisa mampir ke menu splendid yang digunakan untuk mengatur visual layar.
Salah satu kendala saat video conference baik WFH maupun SFH adalah bisingnya kendaraan bermotor yang bersliweran di depan rumah. Untungnya ada Microphone Clear Voice pada fitur Noise Cancelling pada microphone laptop ASUS ZenBook Flip S (UX371). Jadi, walaupun ada kendaraan lewat, bayi menangis, atau tetangga berantem, eh, semua itu tidak masalah karena hanya suara kita yang akan terdengar jelas.
Masih di aplikasi My ASUS, di sini tersedia fitur Taskfirst yang mampu memberikan prioritas bandwidth koneksi internet untuk aplikasi tertentu, jadi, misalnya saya sedang fokus YouTube Live, maka saya bisa menfokuskan jaringan internetnya ke aktivitas tersebut. Dijamin Makin lancar jaya.
Dengan penampilannya yang elegan dan berbagai fitur mutakhir untuk meningkatkan kinerja di industri kreatif, ASUS ZenBook Flip S (UX371) dibanderol dengan harga Rp 24.999.000. Well, we're not just buy a gadget, but it's our future. Worthed every penny!
Spefikasi Lengkap ASUS ZenBook Flip S (UX371)
Main Spec. |
ASUS ZenBook Flip S (UX371) |
CPU |
Intel® Core™ i7-1165G7
Processor 2.8 GHz (12M Cache, up to 4.7 GHz) |
Operating
System |
Windows
10 Home with Office Home & Student 2019 pre-installed |
Memory |
16GB
LPDDR4X |
Storage |
1TB M.2 NVMe™ PCIe® 3.0 SSD |
Display |
13.3" (16:9) OLED 4K UHD
(3840 x 2160), 400 nits, 100% DCI-P3, 133% sRGB, NanoEdge Display,
Touchscreen, PANTONE® Validated display, TÜV Rheinland eye-care certified
display |
Graphics |
Intel®
Iris® Xᵉ Graphics |
Input/Output |
1x HDMI 1.4, 1x USB 3.2 Gen 1 Type-A, 2x Thunderbolt™ 4 USB
Type-C supports display and power delivery |
Camera |
HD
camera with IR function to support Windows Hello |
Connectivity |
Intel Wi-Fi
6(Gig+)(802.11ax)+Bluetooth 5.0 (Dual band) 2*2 |
Audio |
SonicMaster,
Smart Amp Technology, Built-in array microphone, harman/kardon certified |
Battery |
67WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion |
Dimension |
30.50 x 21.10 x 1.19 ~ 1.39
cm |
Weight |
1.20 kg |
Colors |
Jade Black |
Price |
Rp24.999.000 |
Warranty |
2 tahun garansi global |
Kesimpulan
Tahun 2021 ini saya akan fokus pada tiga bidang yang saya kuasai dan saya sukai, yaitu ilustrasi, menulis, dan story telling. Tujuan utama saya adalah dapat menjual hasil karya saya di pasar internasional, membuat buku anak di awal tahun 2022, dan tetap aktif membaca nyaring melalui kanal YouTube SAPAMAMA BERCERITA. Meskipun ada kendala non teknis dan kendala teknis, namun saya yakin bahwa saya akan memiliki ASUS ZenBook Flip S (UX371) di bulan April 2021 sehingga seluruh kendala dapat berubah menjadi kesempatan yang nyata.
Saya siap menjalani tahun 2021 dengan lebih kreatif, produktif, tangkas, dan fleksibel bersama ASUS ZenBook Flip S (UX371). Kalau kamu?
“Artikel ini diikutsertakan
dalam ASUS ZenBook Flip S (UX371) Blog Writing Competition bersama deddyhuang.com”.
Salam Hangat,
sapamama
Daftar Pustaka:
https://www.asus.com/id/Laptops/For-Work/ZenBook/ZenBook-Flip-S-UX371-11th-Gen-Intel
http://channel.asus.com/ExternalFile.aspx?path=f0862116edfc485d8e6cefb0d214ad34
Kanal YouTube Jagat Review
14 Komentar
Ulasannya detail sekali kak. Saya sudah bertahun-tahun memakai produk ASUS baik laptop maupun smartphone. Membaca ulasan ini membuat saya ingin upgrade laptop saya kak, hehehe...
BalasHapusWah, terima kasih ya sudah berkenan mampir di blog saya. Saya sangat senang jika tulisan saya bermanfaat.
HapusWah, artikelnya untuk lomba tho kak? Semoga beruntung ya kak...
BalasHapusIya nih, hehe... Terima kasih atas doanya. Sukses selalu untuk Tara.
HapusWah naksiir sama Zenbook Flip S inii. Mewah bangeet looknya. Aku suka bisa buat kerja dalam gelap, haha. Butuh banget gadget kaya gitu tu
BalasHapusYoih mba... Laptop ASUS ZenBook Flip S UX371 ini juga bisa berperan sebagai tablet lho... Convertible tapi tipisss
HapusSampai sekarang masih betah pakai laptop ASUS :D udah mau enam tahun hehehe dan ini idaman bangeeet dah ASUS Zenbook Flip S. Kerjaan makin lancar dah kalau nulis pakai ini.
BalasHapusLaptop Asus memang handal sih ya mam. ZenBook Flip S UX371 ini cocok banget untjk kita yg kerja di industri kreatif
HapusTadinya aku pengen nulis resolusi gini jg.. Tp dipikir-pikir, ternyata aku ga punya resolusi.. Haduh payah bgt.. Kayaknya kudu mulai ngikutin tips mbak era nih
BalasHapusMembantu untuk declutter pikiran agar tetap fokus mam, hehe...
HapusJadi membayangkan betapa enaknya bekerja dengan menggunakan Asus Zenbook Flip S ini. Bisa support banyak aktivitas dunia digital dengan maksimal. Ramah pula buat mata.
BalasHapusIndeed mam....
HapusTerima kasih ya kak sudah ikut berpartisipasi dalam ASUS Blogging Competition bersama deddyhuang.com
BalasHapusGood luck!
Terima kasih kak..
Hapus