Sejak tahun 2004 saya hidup di Solo. Saya tidak pernah sekalipun merasa bosan. Selalu saja ada hal menarik yang ada di kota tercinta ini. Bagi saya, di Solo ini serba lengkap. Harga makanan sangat terjangkau dan almost zero kasus ngemplang wisatawan. Mau cari wisata alam ada, wisata modern ayo aja, apalagi wisata budaya. Jelaslah kota Solo ini gudangnya.

 

Seperti yang kita ketahui, kota Solo identik sebagai kota berbudaya. Berbagai jenis budaya mulai dari batik, wayang wong, keris, gamelan dan lainnya bisa kita temui di wilayah kota Solo. Kalau teman-teman sudah bosan main di mall atau kafe, kalian bisa mencoba untuk mengunjungi museum yang ada di pusat kota Solo. Mau tahu museum apa saja?

 


Sumber: Dinas Pariwisata Surakarta

Museum Radya Pustaka

Tahukah teman-teman bahwa Museum Radya Pustaka merupakan museum tertua di Indonesia. Museum ini didirikan oleh Raden Adipati Sosrodiningrat IV pada tahun 1890 di dalem Kepatihan dan dipindahkan ke lokasinya yang saat ini pada 1 Januari 1913. Museum Radya Pustaka beralamat di Jl.Slamet Riyadi No.275 dan berada di daam kompleks taman Sriwedari. Jam buka museum puku 09.00-15.30.

 

Museum Keris Solo

Museum ini biasa disebut dengan Museum Keris Nasional dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 9 Agustus 2017. Jakadara bisa mengunjungi museum Keris Solo di Jl. Bhayangkara No.2, kompleks taman Sriwedari. Jam buka museum pukul 09.00-14.00, kecuali hari Jum’at dan selalu ada waktu istirahat siang pukul 12.00-13.00.

 

Museum Kraton Surakarta

Museum ini berada di kompleks Kraton Kasunanan. Konstruksi bangunan museum menggunakan kayu jati yang berasal dari Alas Kethu di Wonogiri. Pembangunan museum ini memakan waktu 3 tahun, yaitu pada 1743-1745. Di dalamnya terdapat berbagai koleksi benda bersejarah dan kereta kraton yang mengagumkan. Jam buka  museum pukul 09.00-15.00.


Kraton Mangkunegaran Surakarta
Sumber : Dinas Pariwisata Surakarta

 

Museum Puro Mangkunegaran

Museum ini ada di dalam kompleks Puro Mangkunegaran yang dibangun oleh Mangkunegaran I pada tahun 1757. Selain koleksi barang peninggalan raja dan ratu Mangkunegaran, Jakadara bisa memperoleh berbagai jamu ramuan tradisional dan souvenir khas Solo. Jakadra memerlukan jasa guide untuk dapat memasuki museum ini. Jam buka museum pukul 10.00-13.00.

 

Museum Pers Nasional

Di Solo, orang lebih mengenalnya dengan nama Monumen Pers. Museum ini didirikan pada 9 Februari 1078. Koleksi museum ini berupa teknologi komunikasi dan reportase seperti mesin ketik, pemancar telepon, kentongan besar, dan koleksi tentang penerbangan. Lokasinya dekat dengan Puro Mangkunegaran, yaitu di Jl. Gajahmada No.76, Timuran. Jam buka museum ini pukul 08.00-16.00 dan hanya buka pada hari kerja.


Sumber: Lokananta Records


Museum Lokananta

Lokananta merupakan studio rekaman pertama dan satu-satunya milik Negara. Lokananta didirikan atas inisiatif R. Maladi pada 29 Oktober 1956. Di sini disimpan ribuan lagu-lagu daerah dari seluruh Indonesia. Lokananta juga memiliki koleksi 53.000 kepingan hitam dan 5.670 master rekaman daerah, bahkan rekaman pidato proklamasi Presiden Soekarno. Lokasi Lokananta Jl. A. Yani No.379 A, Kerten, Laweyan dan buka pukul 08.00-16.30 hanya pada hari kerja.

 

Untuk teman-teman pelancong, saya merekomendasikan ke enam museum di atas. Wajib banget untuk dikunjungi, apalagi sekarang serba mudah. Mobilitas bisa dinamis dengan adanya ojek online.


Semoga rekomendasi ini bermanfaat ya... Bagi teman-teman yang sudah pernah berkunjung ke sana, coba sharing di kolom komentar ya... Yang mana sih, museum yang paling berkesan menurut kalian?



Salam Hangat,

sapamama

 


15 Komentar

  1. Wah waktu aku ke Solo gak mampir ke museum2 ini. Tapi skrg karena lagi corona, kayaknya mungkin tahun depan kali ya aku bisa kesini. Keluarga suamiku orang Solo juga, tapi aku belum pernah kesini :)
    tfs

    BalasHapus
  2. Paling terpesona sama Museum Kraton Surakarta. Bangunannya cakep banget, dari jati semua itu ya, Mbak? Dan penasaran sih sama kereta kratonnya. Boleh foto-foto nggak ya, disini?

    BalasHapus
  3. Rekomendasi wisata museum yang menarik. Semoga bisa ke Solo dan berkunjung ke museum-museum itu.

    BalasHapus
  4. Disolo makanan serba murah ya mbak.. saya sering diajakin temen yang di Solo buat dateng, jalan-jalan. Semoga ada takdir nanti berkunjung ke tempat-tempat bersejarah diatas, terimakasih rekomendasinya ^^

    BalasHapus
  5. asik nih kalo bisa main ke solo dan berkunjung ke museum ini, banyak sejarahnya kota Solo ini kan, kota dari zaman dulu

    BalasHapus
  6. Kampung suami padahal di solo, tapi jujurnya tiap mudik kesana kami lebih suka wiskul mba. Blm ada 1 pun yg aku datangin museum di atas. Tp tertarik nih Ama museum keris. Apalagi banyak keris yg dipakai sebagai benda yang disucikan.

    Aku sbnrnya suka museum, tiap traveling ke negara2 lain aku slalu cari museumnya. Tp memang museum yg aku suka , museum yg bertema dark history ATO punya sejarah berdarah dulunya. Kayak museum lubang buaya, museum Ahmad Yani, museum Jend Nasution, museum killing field di Kamboja, Itu semua ada cerita berdarah di sebaliknya. Naaah aku suka yg begitu mba. Mungkin itu yg bikin aku jrg ngeliat museum Keraton ato museum lain di solo.

    Bolehlah sesekali aku datangin kalo mudik lagi. Tp museum keris yg aku tertarik banget :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau mau keris yang otentik, lebih baik ke Museum Keris Brojobuwono mam. Bisa lihat empu nempa keris juga, bukan hanya diorama

      Hapus
  7. Aku belum kesampaian main ke museum Radya Pustaka dan Lokananta padahal dulu pernah nginap di hotel depan museum Lokananta tuh apa ya namanya huhu..

    BalasHapus
  8. Ternyata di Solo banyak banget Museum yang bersejarah. Tapi pas main ke Solo hanya ke Museum Kraton Surakarta. Semoga next nya bisa main ke Solo lagi dan bisa menjelajah ke museum lainnya.

    BalasHapus
  9. Menarik sekali Museum Lokananta yaa..
    Jadi nanti kita bisa diperdengarkan berbagai macam lagu daerah.
    Suka nostaligia gitu siih, kalau denger lagu daerah tuh..

    BalasHapus
  10. Senang banget ya Mba kotanya banyak pilihan museum :) di kotaku cuma 1 aja, itupun masuk Misteri Tukul. Lahdalah.... Nasib :')

    BalasHapus
  11. Belum pernah satupun mengunjubgi museum yang ditulis mba, asyik sih kalau kita mengajak anak anak ke museum

    BalasHapus
  12. aku sedih pas ke solo bukannya ke tempat bersejarah gini malah ke tempat modelan pasar gitu buat belanja baju huhuhu
    next kalau ke solo ke sana ah mamir biar dapat banyak ilmuu

    BalasHapus
  13. Aku sering mudik ke Solo tapi gak pernah sekalipun ke museum2 ini. Jujur aku agak kurang tertarik
    Ke museum. Udh planning si pengen sering ngajak anak ke museum

    BalasHapus
  14. Pernah masuk ke keratonnya aja, dulu ke Solo suka mampir aja gak taunya pas adik-adik kuliah keduanya keterima ke solo sampe ortu ikutan pindah ke solo buat nemenin, jadi ya sekarang solo jadi tempat mudik dan liburan, Solo juga enak wisata kulinernya

    BalasHapus