Kenalan, Yuk! Arvidan, Webtoonist Komik Horor 10 PM Line Webtoon Indonesia (Part 2)
Hai, Teman mama… Cinta komik dan cinta horor kan ya… Setelah ngobrol banyuak di Part 1, yuk, kita lanjutkan ngobrol bareng kak Arvidan, webtoonist komik 10 PM. Ada tips untuk teman mama yang ingin membuat komik nih…
Tanya (T):
Pernahkan kak Arvidan mendapat gangguan dari makhluk astral dalam proses
pembuatan komik?
Jawab (J):
Untungnya tidak pernah. Paling Cuma rasa merinding saja waktu menggambar
hantunya. Saya seringnya menggambar di tempat umum misalnya kedai kopi,
terutama saat menggambar hantunya sehingga tidak begitu menyeramkan ketika
membuatnya.
T: Apakah
ada pengalaman horor yang pernah dialami sendiri oleh kak Arvidan?
J: Ada,
tapi tidak frontal. Pengalaman saya sudah saya komikkan di komik “Kasat”
episode Toilet dan Ksatria Malam. Itupun juga sudah saya kembangkan sedikit
supaya lebih bisa dinikmati dalam bentuk visual komik.
T: Perlu
berapa hari untuk menyelesaikan satu episode komik 10pm?
J: Saya
biasanya mengerjakan komik 10 PM di hari sabtu minggu ketika saya libur, dan
setelah kerja di hari senin, selasa, dan kalau mepet banget rabu sore juga.
Jadi bisa dibilah 4-5 hari.
T: Dalam
menggambar komik 10pm, kenapa kak Arvidan memilih dominasi warna hitam, merah,
biru dan beberapa turunan warnanya?
J: Dari awal memang saya mengonsep komik ini supaya tonal warnanya hanya seputar hitam (terutama untuk frame agar terkesan dark dan enak dibaca waktu malam, efek kejutnya juga oke), merah (mengandung unsur misteri dan banyak diasosiasikan dengan darah dan bahaya), dan biru tua atau ungu (biru gelap sangat pas untuk adegan kelam namun tidak begitu gelap supaya enak dilihat, dan ungu adalah warna yang misterius). Pada intinya saya ingin komik ini terkesan kelam dan misterius, hehe.
T: Dalam
menggambar komik 10pm, kenapa kak Arvidan memilih dominasi warna hitam, merah,
biru dan beberapa turunan warnanya?
J: Untuk
ngomik saya menggunakan Clip Studio Paint EX yang terinstall dalam iPad. Karena
iPad saya sudah dilengkapi apple pencil dan Bluetooth keyboard jadi saya bisa
bekerja di luar rumah. Asisten saya juga pakai Clip Studio Paint tapi pakai
laptop dan stylus.
T: Apakah ada harapan yang masih ingin dicapai kak?
J: Harapannya
saya masih bisa berkarya lagi setelah komik 10 PM selesai, mungkin dengan genre
yang berbeda supaya saya bisa lebih berkembang dan bereksperimen di dunia
perkomikan.
T: Adakah
saran atau tips yang kak Arvidan berikan pada Jakadara yang ingin mulai membuat
komik? Terutama jika perlengkapan masih terbatas. Apa saja starter kit wajib
untuk memulai langkah membuat komik?
J: Di
era digital ini sebenarnya kesempatan untuk berkarya komik itu lebih mudah
dilakukan dibanding jaman saya dulu. Smartphone kalian bisa menjadi sarana yang
pas untuk membuat komik baik manual maupun digital. Untuk komik manual kalian
bisa menggambar di atas kertas terlebih dahulu, kemudian kalian potret
menggunakan smartphone. Di smartphone kalian bisa mewarnainya secara digital
menggunakan aplikasi misalnya Autodesk sketchbook. Bila kalian bisa menggunakan
jari untuk menggambar, kalian bisa langsung menggambar di Autodesk sketchbook atau aplikasi lainnya.
Banyak sekali tutorial menggambar di smartphone yang bisa kalian pelajari di
internet. Bila kalian punya dana lebih atau lebih serius untuk ngomik, kalian
bisa menabung dan membeli alat-alat gambar digital seperti pen tablet yang
nantinya digunakan untuk menggambar di PC atau laptop, tablet atau smartphone
dengan stylus misal Tab atau smartphone dengan stylus, iPad, atau layar gambar
misalnya dari Huion atau Wacom. Banyak sekali pilihan medianya. Untuk
mempublikasikannya, kalian bisa mengunggah karya kalian ke Instagram, webtoon
kanvas, atau UGC Ciayo comic. Seiring berjalannya waktu, pembaca kalian juga
akan bertambah. Kalian bisa menerima kritik dan saran dari pembaca supaya bisa
lebih berkembang. Selamat mencoba!
T: Bisa
spoiler gak nih kak.... Dilihat dari cerita 10pm sepertinya sudah mendekati
klimaks. Apakah akan ditutup Season 1 & berlanjut ke Season 2?
J: Yap
benar, ditutup dengan season 1 dan dilanjut ke season 2. Jadi stop bilang tomat
tamat, haha.
T: Kak
Arvidan adalah salah satu author yang ramah, sering membalas komentar dari
pembaca 10pm. Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk para pembaca ya... Semoga
dengan makin melesatnya 10pm, kak Arvidan tetap membumi
J: Aamin
^_^ terima kasih juga untuk dukungannya! Saya suka baca komen-komen dari
pembaca karena dari situ saya bisa tau bagaimana tanggapan mereka dan menjadi
parameter apakah komik saya masih diminati oleh pembaca sekalian. Timbal balik dari pembaca adalah sebuah penghargaan bagi karya author.
T: Sukses
selalu ya kak… Terima kasih atas waktunya...
J: Sama-sama.
Demikian ngobrol bareng kak
Arvidan kali ini… Semoga bisa menginspirasi teman mama dalam menemukan passion ya… Jadi, mau mulai bikin komik
genre apa nih?
16 Komentar
Wah bayangin komik horor ..gambar-gambarnya horor juga ya..Gak berani baca malam nih.. haha udah keder duluan..
BalasHapusKarya kak Arvino gambarnya bagus kok.... Asal ngga pas jumpscare-nya. Dijamin kaget, hihihi
Hapusaku tuh gaptek deh belum pernah baca komik online gini di webtoon.
BalasHapusseru yaa dunia komik untuk gen Z bahkan Alpha lebih mudah diakses. Kalau komik genre horor gini yaa bacanya pas siang aja. Lha wong Kak Arvidan menggambar hantunya juga di tempat ramai, heheh.
Hahaha... Karena memang horor sih.... Aku juga bacanya siang. Karena kebanyakan cerita hantublokal, jd efek seremnua terasa banget
HapusKebetulan aku bukan penggemar komik, apalagi horor..hehe. Tapi, mengetahui proses kreatif sesuatu halemang mengasyikkan ya..
BalasHapusIndeed....
HapusObrolan yang seru juga, komik horor menurutku sih ga horor banget, tapi seru juga kalau disimak, emang keren sih karya komiknya.
BalasHapusMaaf, Mba saya banyak skip jawaban dari pertanyaannya, takut kebawa-bawa.. saya kan orangnya penakut.. xixixi.. btw say abaru tau nih arvidan penulis webtoon horor kalau nggak baca ini. kuper yaa..
BalasHapusKesempatan bagus nih berbagi pengalaman bersama kak arvidan. Kalau mpo takut tidak bisa tidur kalau nonton atau lihat komik serem
BalasHapusAku dulu suka banget baca komik,tapi sekarang sudah jarang banget ya komik kalau gaknkita bner2 nyari karena rata2 udh media yg paling besar penggunannya , tapi kok liat ini seru juga kak hehe
BalasHapusAku termasuk yang suka nih baca gini cuma kalau online yang belum Pernah. Padahal stok baca langsung buku udah habis juga. Noted deh mba.
BalasHapusWebtoon solusi baca komik praktis, varian komiknya berbagai genre jadi bisa dibaca semua kalangan
BalasHapusAku penakut dan suka kebayang-bayang terus jadi ga suka baca genre horor...tapi ikut bnagga Indonesia punya anak berbakat...
BalasHapusPermainan warna ini memberikan efek dan membawa suasana banget yaah..
BalasHapusAku suka sama dark story begini...bikin deg-degan dan tentu, penasaran tingkat tinggi. Kudu sabar sampai episode selanjutnya tayang.
Dari gambar-gambarnya keliatan dan kerasa sih horrornya.
BalasHapusMenarik nih tips biar ga ngerasa horror sendiri, kalau gambar yang serem-serem baiknya di tempat ramai. Siippp
aku belum pernah baca komik online, emang lagi tren ya webtoon ini, aku kenalnya komik diangkat ke drakor hehe
BalasHapus